Cerita Ini Untukmu

Cerita Ini Untukmu

Cerita Ini Untukmu

Comments Off on Cerita Ini Untukmu

Ini ceritaku, pengalaman pribadiku dan cinta pertamaku10000% nyata dan sampai saat ini aku masih berharap bertemu
dengan bidadari pujaan hatiku yang kutulis dalam cerita ini dan mohon maaf nama dalam ceritaku harus kuubah sesuai dengan seleraku
untuk menjaga privasiku

10 Juni 2014 hatiku tergerak untuk menuliskan ceritaku di forum semprot, Katakanlah Namaku Reza saat ini umurku 27 th
dan kejadian yang akan aku ceritakan ini terjadi sekitar 11 tahun yang lalu saat aku masih berumur 16th dan masih SMU,
tinggiku 173cm berat badanku 65kg bentuk dan porsi yang sangat ideal menurutku,
terlihat besar saat aku dirumah namun kerdil saat bergabung dengan Tim Basketballku,
aku tinggal di pingiran kota Palembang bahkan lebih tepat kalau dibilang salah satu lingkungan kumuh dipingiran kota Palembang,
karena rumahku tepat berada ditenggah-tenggah pasar ikan tradisional dimana bau sampah dan
bau ikan menjadi oksigen yang membuatku bisa bertahan hidup sampai sekarang.
Aku bungsu dari 5 bersaudara dan kami mungkin merupakan salah-satu keluarga yang sangat terpandang dan disengani dilingkungan kami,
bukan karena kami kaya tapi lebih kepada karena kedua orang tuaku adalah tokoh pendidik, guru disekolah dekat rumahku sekaligus menjadi ketua RT dilingkungan kami. Rutinitas masa kecilku lebih banyak kuhabiskan disekolah dan latihan di club tennis meja,
bela diri dan Basket sehingga waktuku sangat sedikit untuk bisa berbaur bersama teman-teman seusiaku pada waktu itu.
Saat ini aku baru sadar kalau hal itu dilakukan oleh orang tuaku sebagai proteksi agar aku tidak rusak oleh lingkungan sekitarku,
tanpa panjang lebar inilah ceritaku..

KETIKA CINTA ITU DATANG TIBA-TIBA
Tapi kubukan raja….kuhanya orang biasa yang selalu dijadikan alas kaki para sang radja Minggu pagi di tahun 2003 seperti biasa aku bangun dan menghidupkan tape stereoku sambil kuputar lagu Radja dari Album Riff Band yang kebetulan saat itu terasa sangat pas dengan perasaan hatiku, kubuka jendela pintu rumahku yg masih berbentuk panggung (rumah panggung khas palembang dengan jumlah jendela sebanyak 7bh yg berbaris berjajar). Dan saat itulah tiba-tiba seorang putri melintas tepat didepan rumahku, putri keturunan tionghua dengan rambut sebahu kulit putih mulus khas tionghua dan senyum begitu meluluhkan hati…. dari jendela rumahku, mataku mengiringi langkahnya dan menghantarnya masuk kedalam rumah yang hanya berselang 3 rumah dari rumahku bahkan dari jendela rumahku dengan jelas bisa kulihat saat dia membuka pintu pagar rumahnya dan tersenyum menangkap basah aku yg dari tadi memperhatikannya.
Belakangan kutahu kalau dia bernama Shuyen wanita yang selalu menjadi bahan cerita teman-temanku dan salah satu yg menjadi alasan kenapa teman-teman disekitar rumahku begitu betah dan rutin hampir setiap sore mengambil air dari sumur pompa yg tepat berada di samping rumah Shuyen.
Inikah cinta pada pandangan pertama????? Kemana saja aku???? filmbokepjepang.com Sampai-sampai aku tidak sempat menyadari kalau ada bidadari didekat rumahku, padahal orang tuanya begitu akrab dengan orang tuaku, bahkan air mandi yg ada didalam bak-bak rumahku semuanya berasal dari rumahnya………… karena memang cuma rumah shuyen yg ada sumur pompa yg terus mengalir dan menjadi alternatif hampir seluruh warga sekitar disaat air PDAM mulai sering mati.
Wajah dan senyuman itu terus terbayang….. hingga sore harinya aku memberanikan diri untuk ikut menimba air di rumah Shuyen dan menjadikan itu sebagai momen bagi diriku untuk dekat dan menjadi akrab dengannya…skipp…skipp…skippp

SEKILAS TENTANG SHUYEN
Cantik dan nyaris sempurna gadis keturunan Thionghua yang duduk di kelas 2 SMU salah satu sekolah katolik di Seberang Ulu sementara aku Siswa Salah satu SMU Swasta di Seberang Ilir, Shuyen tinggal dirumah 2 tingkat yang bentuk bangunannya hampir sama dengan rumahku Shuyen tinggal dengan orang tuanya yang seperti kebanyakan keturuan Thionghua membuka usaha Toko Manisan disekitar Jembatan Ampera, Shuyen anak tertua dan memiliki 2 orang adik wanita bernama Ashiang dan Feilin, dirumah itu juga tinggal sepupu Shuyen dari Bangka bernama Andi yang usianya sebaya denganku yang belakangan menjadi temanku bermain tennis meja, Basket dan Play Station , andi juga yg membuat aku bisa begitu leluasa dirumah Shuyen
bahkan waktuku lebih banyak kuhabiskan dirumah bahkan tidur dirumah shuyen tanpa menimbulkan kecurigaan dari warga sekitar.

CIUMAN PERTAMA..
2004 Setahun berlalu tanpa ada ucapan cinta tanpa ada ikatan apapun hubunganku dengan Shuyen mengalir seperti air dan menjadi semakin erat dan semakin mesra, dirumah Shuyen aku sudah dianggap sebagai bagian dari keluarga ini, mama dan papanya begitu percaya padaku sehingga tak pernah khawatir untuk meninggalkan aku sendirian dalam rumah itu bahkan tak sungkan-sungkan meminta izin kepada orang tuaku untuk meminta aku tidur dirumah mereka saat mereka harus pulang ke Bangka atau keluar kota. Saat bermain PS dirumahnya menjadi saat-saat yang begitu indah karena disaat aku bertanding dengan Andi, dia selalu ada disampingku menyediakan minum, makan dan bahkan bersandar dipundakku dan itu selalu menjadi momen yg membuatku merasa menjadi orang yang paling beruntung…..
Dalam satu kesempatan Andi pernah bertanya padaku.
Andi : Reza aku Cuma menyampaikan apa yang malu disampaikan oleh Ce Shuyen…
Gue : Tentang apa???
Andi : Kamu suka dan sayang ngak ngak dengan Cece Su…
Gue : kenapa ngak dia aja yang nanya langsung….(sambil cengar-cengir)
Tiba-tiba andi berdiri dan keluar dari kamarnya dan ngak lama kemudian dia datang kembali bersama Shuyen…
Andi : Capek ah.. kalian lanjut berdua dulu ya aku mau keluar sebentar
Gue : Mau kemana bro disini aja, kecuali lo ngaku kalah (aku langsung gugup)
Shu : kalau mau pergi, sekalian yg lama ya, jangan pulang sebelum sore biar kami punya waktu berdua lebih lama. (sambil senyum)
Gue : $%^(*((***3^^^^^ dalam hati gue maksudnya apa ni…
Andi : ya udah aku pergi dulu… (ternyata Andi Cuma turun kebawa dan nonton TV diruangan keluarga)
Setelah Andi pergi shuyen tiba-tiba duduk dihadapanku dan menghalangi pandanganku dari layar TV sehingga aku ngak bisa melanjutkan permainan PS ku…
Shuyen : Reza suka dan sayang ngak dengan shuyen
Mendapat pertanyaan seperti itu aku langsung kikuk…. dan Cuma menganguk
Shuyen : Reza mau ngak cium Shuyen…
Andi : dengan cepat aku mencium pipinya dan langsung mundur kebelakang..
Shuyen : Kok gitu…..ciumnya disini ni (sambil menunjuk kening, pipi, hidung dan bibirnya…. yang mesra dan yang lama (katanya genit).
Gue : ngak ach ngak berani takut kamu malah marah, mendingan kamu aja yg cium aku dijamin aku ngak akan marah (ha…ha…ha… kataku sambil bercanda).
Sedikitpun aku ngak berpikiran kalau Shuyen ternyata serius dengan ucapan dan permintaan dia
karena sejurus kemudian dia tiba-tiba langsung maju mendekati aku…. mencium keningku dengan sangat lembut
dan saat dia akan mencium bibirku aku mundur dengan perasaan yg campur aduk, takut, senang dsb…
pada momen itu aku merasa seperti menjadi wanita dan shuyen adalah lelakinya….
karena jujur saja itu menjadi pengalaman pertama seumur hidupku dicium oleh wanita dan itu benar-benar luar biasa…

Shuyen : Kenapa…..Reza ngak suka ya, dengan mimik wajah yang sedikit kecewa shuyen bertanya padaku…
Gue : aku langsung memegang tangannya dan langsung mencium keningnya, mencium pipinya dan mencium lembut bibirnya……….
Rasa manis terasa dibibirku karena itu ciuman pertamaku dan aku seperti terbang kedunia lain….. oh begitu nikmatnya….. selama ini aku hanya bisa melihat dari film-film yang aku tonton…..
sambil berpelukan, rasa nikmat dan nafsu mulai merasuk kedalam jiwa kami, nafasku tak beraturan dan akupun tau shuyenpun demikian karena bisa kurasakan hembusan nafasnya yang begitu bergelora…
Entah karena film-film yang pernah aku tonton atau karena memang sudah sifat dasar lelaki yang cepat belajar untuk hal-hal yang berkaitan dengan sex….. aku tiba-tiba menjadi aktif dengan sendirinya, ciumanku tak lagi hanya sebatas bibir karena dengan telaten bibir dan lidahku bergerak sendiri menyusuri bagian-bagian sensitif dari tubuh bagian atas Shuyen……kuciumi lehernya dengan lembut sambil kuremas jari-jari tangannya ……….oughhh……….oughh……. hanya itu yang terdengar keluar dari mulut Shuyenku
karena dia terlalu menikmati apa yg telah aku lakukan…. dia begitu pasrah dan ikhlas dengan ciuman-ciuman yang aku berikan…
dan saat aku menjilati daun telingganya…. desahan Shuyen semakin keras….oughh…..sambil mengigit bahuku dan meremas jari tangannku tubuh Shuyen mengejang tanda sangat terangsang dengan permainan lidahku………
Kemudian kupeluk shuyen dengan segenap perasaan cinta dan sayang yang ada padaku……,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

PutriBokep

Create Account



Log In Your Account