CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA – Ma.. Pa.. Hari berangkat dulu” Kata Hari pamit mencium tangan kedua orangtuanya.

“Iya hati-hati yah sayang..” kata ibunya.

“Maaf yah sayang papa gak bisa antar” kata papanya karena papanya juga akan berangkat kerja tidak lama lagi.

“Gak apa kok..daaah..” kata Hari dengan sedikit berlari meninggalkan rumahnya menuju kesekolah.

Namanya Hari, umur 16 tahun dan masih duduk di kelas 3 smp. Tampang hari biasa-biasa saja bahkan dapat dikatakan culun dan cupu.
Pengetahuannya akan seks juga sangat minim sampai akhirnya teman-temannya mulai memperkenalkan vcd dan situs-situs porno hingga
akhirnya dai mulai tertarik dan membuatnya kecanduan melihat sosok wanita telanjang. Keluarganya dapat dikatakan cukum mampu, rumah
mereka cukup bagus meskipun tidak terlalu mewah. Papanya seorang pegawai swasta memiliki penghasilan lebih dari cukup untuk membiayai
kehidupan keluarganya.

Ibunya Hari, Vania, berusia 33 tahun, telah melahirkan 2 orang anak. Hari dan satu lagi si kecil windy yang masih bagi dan masih menyusu.
Usianya cukup muda meskipun telah memiliki 2 orang anak, Usianya cukup muda meskipun telah memiliki 2 orang anak, itu karena Vania
menikah dengan suaminya Handoko, papanya Hari, saat masih berumur 19 tahun. Hari sendiri memiliki wajah yang cantik dan tubuh yang masih
bagus. Keseharian Vania di habiskan untuk mengurus rumah dan keluarganya. Tapi siapa sangka, dia merupakan seorang wanita yang telah memiliki
hasrat seksual yang sangat tinggi. Bahkan dia memiliki sifat eksibisionis yang dimilikinya sejak masih abg dulu.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

Tentu saja sekarang dia tidak bisa bebas lagi melakukan hal tersebut karena sudah berumah tangga. Tapi sesekali kalau ada kesempatan, nalurinya
beraksi kembali. Kadang dia sengaja mengenakan pakaian sexy saat menerima tamu laki-laki saat suaminya tidak ada dirumah, membuat tamu itu
menjadi numpeng melihat kulit Vania yang putih mulus tersaji di depan mata mereka. Atau pernah juga dia menggoda teman-teman Hari yang masih
ABG kabuk uty dengan sengaja menyusui Windy didepan mereka, memperlihatkan buah dadanya yang sekal dengan urat hijau yang tampak membayang.

Kalau sedang dirumah memang Vania hanya mengenakan pakaian yang seadanya saja, termasuk dihadapan anaknya Hari. Awalnya Hari tentu saja tidak
mempunyai pikiran macam-macam ke ibu kandungnya sendiri. Tapi karena pergaulan dengan teman-teman yang salah, otaknya mulai diracuni hal-hal mesum.
Terlebih Hari juga semakin dewasa dan naluri kelakiannya sudah mulai muncul. Sehingga kini bila melihat paha ibunya, ataupun buah dada ibunya saat menyusui
adiknya, darahnya mulai berdesir dan penisnya juga merespon.

Suatu hari Vania kedapatan memergoki Hari yang sedang nonton bokep dilaptopnya. Agak kesal juga sebenarnya Vania melihat kelakuan anaknya.

Diberi fasilitas laptop dan internet ternyata malah digunakan seperti itu. Tapi dia paham kalau anaknya juga laki-laki normal yang juga punya rasa penasaran

dengan tubuh lawan jenis. Karena itu dia tidak memarahi anaknya, hanya sekedear menasehati saja.

“Mama gak marah kan?” tanya Hari lesu karena masih takut dimarahi, apalagi kalau sampai diaduin kepapanya.

“Hmm.. gak, tapi jangan keseringan yah.. gak baik” ujar Vania.

“Jangan kasih tau papa juga yah ma?” pinta Hari lagi.

“Hihi.. kenapa emang? Takut yah.. iya deh mama bakal diam”.

“Ya udah, lanjutin deh sana kalau mau lanjut.. mama mau ke mini market dulu..” sambungnya lagi.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Hihi.. sepertinya kamu sudah besar ya sekarang?” goda Vania mengedipkan salah satu matanya sambil beranjak dari kamar Hari. Tentu saja hal itu membuat Hari jadi
salah tingkah karena malu.

Sejak itu Hari merasa malu bila berjumpa mamanya, terlebih kalau dirinya kedapatan mencuri pandang ke arah mamanya, Vania hanya tersenyum dan tertawa renyah
saja mendapati kelakuan anak sulungnya ini. Pernah saat itu Hari sekolah dan menemukan ibunya membukakan pintu hanya mengenakan handuk, tampak butiran air
masih menempel dikulitnya yang masih lembab. Saat itu Vania sedang mandi dan mandinya terganggu karena Hari pulang . Hari tentu saja terpana melihat sosok indah
depannya ini. Vania yang sadar diperhatikan Hari memergoki anaknya yang melongo memandang kearahnya.

“Ayo kamu liatin apaan? Masa sama mama sendiri nafsu sih? Hihi..” goda Vania.

“Eh, ng-nggak kok ma..” jawab Hari tergagap karena mati kutu ketahuan melototi mamanya.

“Beneran gak nafsu?” entah kenapa Vania malah tertarik menggoda anaknya sendiri.

“Ng nggak mah..maaf mah..”

“Hihi.. gak usah grogi gitu ah kamunya.. ya udah.. masuk sana, ganti baju” suruh Vania.

“Kalau kamu mau mandi, sekalian aja mandi sama mama.. mama juga belum selesai mandinya” entah darimana lagi ide Vania itu berasal.
Mengajak anaknya yang sedang mupeng itu mandi bersama. Hari yang mendengar ajakan mamanya makin salah tingkah saja, dia tak tahu
harus menjawab apa, walaupun dia sebenarnya mau.

“Kenapa? Gak mau? Ya udah terserah kamu deh.. mama lanjutin mandi dulu. Hmm.. ntar kalau kamu berubah pikiran datang aja..hihi ” kata
Vania menuju kamar mandi meninggalkan Hari yang masih melongo disana. Tampak hidung Hari yang mengeluarkan darah karna mimisan.

Setelah mengganti pakaiannya, Hari sangat sempat ragu menerima ajakan mamanya tadi. Apa mamanya serius tentang hal itu? Pikirnya. Tapi
dia yang memang penasaran menuju kamar mandi yang mana mamanya sedang berada disana.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“tok tok, jangan ngambek gitu dong.. gak apa kok kalau kamu emang mau barengan.. sini masuk” ajak Vania lagi. Hari dengan agak ragu akhirnya
mau juga melangkah masuk. Dadanya berdebar bukan main ketika melangkah masuk ke kamar mandi. Dia melihat mamanya telanjang bulat, dengan
tubuh berlumuran busa sabun. filmbokepjepang.com Tampak busa sabun itu menggumpal menutupi daerah selangkangannya, memberi kesan seksi dan erotis. Kepala hari
terasa berat menyaksikan itu semua, hidungnya serasa mau berdarah lagi, sungguh membuatnya tidak tahan. Penis dalm celananya berontak bukan
main ingin bebas dari sarangnya.

“Ye.. cepetan buka bajunya.. katanya mau ikutan mandi.. buruan buka” suruh Vania pura-pura tidak tahu anaknya sedang mupeng berat ke dirinya. Hari
yang tersadar dari lamunannya jadi salah tingkah lagi, dia bahkan seperti kesusahan membuka pakaiannya sendiri, membuat Vania jadi tertawa geli me-
lihatnya. Terakhir kali Hari mandi bareng dengan mamanya waktu dia kelas 4 sd sebelum Hari disunat, Hari masih ingat betul bagaimana lekuk tubuh telan-
jang mamanya waktu itu. Tapi dulu dia tak punya nafsu sama sekali melihat tubuh mamanya, berbeda sekali dengan sekarang.

Vania tersenyum penis anaknya yang sudah menegang maksimal walupun ukurannya terbilang sedang. Sedangkan Hari merasa begitu malunya telanjang dengan
penis tegang mengacung yang juga sudah telanjang. Dia berusaha menutup-nutupi penisnya dengan tangannya.

“Gak usah di tutup-tutupi segala sayang, kan mama sendiri.. lagian mama juga udah pernah lihat” goda Vania. memang sudah pernah melihatnya, tapi itu beberapa
tahun yang lalu. Sekarang sungguh berbeda, usia Hari sudah jauh bertambah dan tanda-tanda kelakiannya sudah muncul. Hari dengan malu-malu membuka tangan-
nya.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

Mereka akhirnya mandi bersama, Vania berusaha untuk tidak terlalu memperdulikan Hari yang mupeng berat agar Hari tidak tambah malu. Busa sabun yang tadi me-
nutupi selangkangan Vania kini sudah terbilas bersih dengan air, sehingga kini Hari bisa melihat memek mamanya beserta bulu milik mamanya yang sudah lama tidak
dilihatnya. Vania juga membantu Hari menyabuni punggung Hari dan membasuh rambut Hari dengan busa sampo selayaknya Ibu yang perhatian pada anaknya. Selama
mandi bersama mamanya penis Hari selalu ngaceng, tentu saja karena terangsang karena keadaan ini.

Setelah mandi selesai, mamany keluar dari kamar mandi terlebih dulu. Tapi sebelum keluar mamanya mengatakan sesuatu yang membuat Hari jadi terkejut dan malu.

“Kamu pasti udah gak tahan kan? kamu keluarin dulu deh.. tapi jangan lupa dibersihin.. hihi.. mama ke kamar dulu yah” bisik Vania menggoda kemudian keluar dari kamar
mandi. Sungguh malu Hari karena mamanya mengetahui bebannya itu. Setelah mamanya keluar dan menutup kamar mandi, Hari onani menuntaskan nafsunya yang sudah
sedari tadi diubun-bun. Tentu saja yang menjadi objek onaninya kali ini adalah mamanya.

Setelah saat itu, Vania semakin berani saja menggoda anaknya Hari. Dia bahkan pernah hanya mengenakan kemeja dan celana dalam saja ketika hanya berduaan dengan anaknya dirumah. Saat Vania menyusui bayinya, dia tidak berusaha menutup-nutupi pandangan Hari kearah buah dadanya, bahkan membuka kedua payudaranya sekali
gus. Intensias onani Hari semakin bertambah karenanya, tentu saja selalu mamanya yang menjadi objeknya. Pernah saat mandi bersama dengan Hari lagi, dia bahkan
berada disana menyaksikan anaknya onani didepannya.

“Gak apa nih ma? Hari malu nih..”

“Iya gak apa, mama tahu kalau kamu sering bayangin mama. Kali ini mama kasih bonus deh.. mama bakal temanin kamu, gak perlu cuma ngayal kamunya..” kata Vania
menggoda Hari.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

Darah Hari berdesir mendengarnya, walaupun malu dia sebenarnya senang bukan main mamanya mau menemani, bersedia membantunya onani dengan memandangi
tubuh telanjang mamanya langsung. Hari akhirnya mulai mengocok penisnya sendiri. Sungguh berbeda sekali rasanya hanya bisa membayangi, karena kini mamanya
berada langsung di depannya. Bersedia tanpa paksaan menyerahkan tubuh telanjangnya menjadi objek onani anaknya.

Vania hanya tersenyum saja selama anaknya beronani tersebut, membuat Hari makin belingsatan. Tidak butuh waktu lama lagi bagi Hari untuk keluar. Itu karena sensasi
yang dia alami ini jauh lebih dari luar biasa dari pada hanya dapat membayangi mamanya saja. Mamanya tertawa renyah melihat anaknya ejakulasi begitu cepatnya. Tapi
dia dapat memaklumi anaknya memang masih muda dalam urusan begini.

“Udah keluar yah sayang? Enak kan? enakan mana dari pada ngebayangin doang?” goda Vania.

“Enakan ini mah..” jawab Hari malu.

“Hihi.. kalau kamu mau boleh kok kapan-kapan minta mama bantuin kamu lagi” kata Vania tersenyum sambil mengedipkan mata kirinya ke Hari.

Hari senang bukan main mendengar tawaran mamanya tersebut.

“Eh tapi ngomong-ngomong tadi kamu keluarnya cepat amat”

“Gak tau nih ma.. keenakan sampai gak tahan Hari” jawab Hari malu.

“Hihihi.. iya.. mama maklum kok. Udah sana keringkan badan kamu. Mama masih mau lanjutin mandi, ini biar mama yang bersihin” kata Vania menyiram genangan sperma
Hari.

Sebenarnya Vania menyuruh Hari keluar karena dia juga merasa horni, dia ingin sedikit bersenang-senang dengan melakukan mansturbasi dahulu seblum menyelesaikan
mandinya. Setelah Hari keluar dan pintu tertutup. Vania berbaring diatas lantai kamar mandi berlapis marmer yang dingin, meskipun lantai itu terkesan kontor tapi tidak
peduli lagi. Aksinya terhadap Hari betul-betul sudah membakar birahinya, dia ingin segera menuntaskan nafsunya. Dia memainkan memeknya sendiri dengan menggunakan
jarinya, mengusap-usap klirotisnya sendiri. Tapi entah kenapa dia malah memikirkan Hari, mungkin karena aksi nakalnya yang tadi cukup berani.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Ohh.. Hari.. kamu nakal sayang, onani depan mama.. nggmmhh..” racau Vania berbicara sendiri sambil mengusap0usap klirotisnya.

“Kamu nakal Hari,, mesuk ke mama kamu sendiri..ooughh.. kamu mau ngentotin mama kamu sendiri? Nih.. boleh,, masukin gih..” racaunya
lagi. Dia memasukkan jarinya sendiri ke dalam memeknya setelah mengatakan hal itu. Dia aduk-aduk memeknya sendiri menggunakan jarinya
sambil terus meracau sendiri.

“Iyaah.. terus sayang.. entotin mama sayang.. yang kencaaang.. ougghh” Dia terus memainkan jarinya di memeknya sendiri selama beberapa saat
serta memilin-milin putingnya hingga ari susunya berembes keluar.

“mama mau sampai sayang.. kita keluar barengan.. terus sayang.. iya.. teruuusss.. mama sampaaaaiiiii… aaaaahhhhhhh..” lenguh Vania cukup kuat saat dia klimaks, dia tak peduli kalau lenguhannya itu bisa terdengar oleh Hari. Vania baru tersadar apa yang baru saja dia katakan saat masturbasi tadi, membayangi kalau dia bersetubuh dengan Hari anaknya. Dia sendiri bingung kenapa sampai membayangi hal tersebut, tapi dia tidak memungkiri sensasi nikmat yang baru saja dia alami, Apakah itu nikmatnya sensasi incest? Pikirnya.

Setelah saat itu Hari beberapa kali mengajak Vania mandi bersama, tentu saja selalu disertai dengan onani didepan mamanya. photomemek.com Dia yang awalnya malu-malu, sekarang dia tidak segan lagi untuk mengajak dan meminta bantuan mamanya. Tidak jarang juga Vania melanjutkan masturbasi sendiri setelah itu, baik di kamar mandi maupun kamar. Seiring waktu berlalu, Vania mulai menggunakan tangannya membantu Hari onani. Mengocok penis anaknya dengan tangan sendiri, sebuah kemajuan yang luar biasa dan cukup gila yang dilakukan oleh mereka. Vania juga mempersilahkan anaknya untuk ngomong kotor padanya.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Gak apa mah? gak usah deh ma.. gak sopan rasanya” kata Hari berusaha menolak walaupun dia sebenarnya mau.

“Hihi.. Gak apa kali sayang.. kan pasti lebih enak, gak perlu ditahan-tahan lagi kalau kamu mau ngomong yang jorok-jorok ke mama.. keluarin aja dari mulut kamu apa yang kamu pikirin” kata Vania tersenyum manis sambil meneruskan mengurut penis anaknya.

“Oughh…enak mah.. terus.. ” racau Hari sepertinya Hari masih berusaha menahan mulutnya untuk tidak berkata-kata kotor. Vania putuskan untuk memancing anaknya dahulu.

“Sayang.. menurut kamu mama cantik nggak?”

“Cantik mah.. cantik banget..”

“Seksi nggak sayang?”

“Iya mah..”

“Berarti kamu nafsu dong liat mama?”.

“Iya mah.. Hri nafsu liat mama.. mama cantik banget seksi dan menggoda..” Vania tersenyum mendengar jawaban Hari , sepertinya caranya cukup berhasil.

“Hihi, kamu nakal ya.. Apanya mama yang bikin nafsu sayang?” goda Vania lagi sambil tetap mengocok penis anaknya.

“Semuanya mah.. wajah mama, susu mama, memek mama.. penis Hari ngaceng terus kalau liat mama” kata Haari mulai berani ngomong jorok.

“Hihi.. mesum kamunya.. udah pandai yah ngomong jorok ke mama.. terusin sayang.. ngomong aja..”

“Hari pengen ngentotin mama.. oughh.. ngulum tetek mama yang penuh susu sampai puas”.

“Terus sayang? apalagi? puas-puasin aja ngomong joroknya kemama”.

“Hari pengen genjotin memek mama pake penis Hari terus terusan.. siramin peju Hari ke memek mama tempat Hari lahir dulu sampai mama hamil anak Hari” Vania tertawa renyah mendengar ucapan anaknya ini, ternyata bisa-bisanya anaknya berfantasi seperti itu ke mamanya.

“Ngghh.. mau keluar mah.. gak tahan lagi..” lenguh hari.

“Keluarin aja sayang.. gak usah ditahan”.

“Aaahh..Vania” teriak Hari menyebut nama mamanya. Vania menutup kepala penis Hari dengan genggaman tangannya, sehingga akan membuat sperma Hari tertampung ditangannya.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

Beberapa detik kemudian muncratlah sperma Hari dengan banyaknya ke tangan Vania. Melumuri tangan mamanya dengan sperma sendiri. Hari merasa sangat puas sekali, semakin hari onani yang dia rasakan semakin nikmat saja.

“Hihi.. banyak nih sperma kamu” kata Vania menunjukkan tangannya yang berlumuran spema anaknya.

“Enak yah sayang? Puas kan?”.

“Eh tapi kayaknya kamu masih cepat aja keluarna.. sepertinya perlu mama kasih latihan nih” kata Vania sambil membersihkan tangannya.

“Latihan gimana mah?” tanya Hari yang tidak paham maksud mamanya.

“Latihan biar kamu bisa tahan lebih lama lagi.. kan malu ntar kamu sama pacar kamu kalau kamu kecepetan keluarnya” jelas Vania. Sebuah ide yang gila entah dari mana datangnya tapi dia coba menjelaskan dengan alasan yang masuk akal.

“Oo .. emang gimana caranya mah?”

“Hmm.. kamu biar mama bantuin onani, ntar kita hitung berapa waktunya sampai kamu keluar. Kita lihat perkembangan kamu tiap onani” kata Vania menjelaskan layaknya seorang trainer, dan benar kalau dia mulai saat itu menjadi seorang trainer sex bagi anaknya Hari.

Vania mulai membantu melatih ketahanan Hari dengan tegap menggunakan tangannya, bagaimana pun dia tidak mau untuk melakukan hal lebih dari ini. Vania sendiri tidak begitu yakin benar atau tidak cara ini ampuh bagi Hari. Tapi sedikit demi sedikit Hari mulai lebih lama jebol pertahanannya.

Mereka melakukan itu siang atau sore hari saat papanya Hari sedang bekerja, rata-rata mereka melakukannya 1 sampai 2 hari sekali. Meski pernah juga dalam sehari Hari berlatih sampai 2 kali. Untuk memberi Hari semangat, mamanya kadang memberinya hadiah kalau Hari bisa mencapai waktu yang ditentukan Vania. Bisa berupa ciuman, pelukan dan uang jajan tapi Vania memberinya lebih dari itu seperti hadiah-hadiah erotis.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

Sampai saat ini mereka masih menjaga agar hal ini tidak ketahuan oleh papanya Hari. Pernah hari itu Hari yang tidak tahan minta dionanikan oleh mamanya, padahal papanya berada dirumah saat itu. Mereka melakukannya diam-diam di dalam kamar mandi saat papanya sedang menonton Tv. Hari yang masuk duluan berpura-pura mandi, kemudian dengan diam-diam mamanya juga masuk tidak lama kemudian.

“Gila kamu.. entar ketahuan papa bisa di hajar kamu”.

“Maaf deh ma..”

“Hihi.. kayaknya makin hari kamu makin lancang aja yah.. tapi gak papa deh.. mama suka kalu kemu terus terang gini”.

Merekapun akhirnya melakukan hal itu lagi disela-sela mandinya Hari, tapi Vania tetap mengenakan pakaiannya. Tentu saja mereka tidak bisa bebas bicara mendesah seperti biasanya karena ada papanya dirumah.

“Ayo sayang.. keluarin yang banyak” kata Vania berbisik sepelan mungkin.

Ngghh..mah..” lenguh Hari tertahan.

Sperma Hari tumbah lagi ditangan mamanya. Tapi apa yang dilihatnya kemudian membuat darahnya berdesir, mamanya menjilati sedikit lelehan spermanya.

“Ueekk.. asin yah peju kamu..” kata Vania berbisik sambil tersenyum menggoda. Hari cuma merespon ucapan mamanya dengan tersenyum karena tidak tahu harus ngomong apa. Setelah itu mamanya keluar dari kamar mandi setelah membersihkan tangannya, meninggalkan Hari yang masih meneruskan mandinya.

Hari itu Hari melakukan hal itu lagi dengan Vania. Tapi lagi-lagi dia tidak dapat bertahan lama hanya dengan kocokan tangan mamanya.
Spermanya kembali tumpah hanya dalam 3 menit lebih sedikit.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Udah keluar sayang?” tanya Vania melihat kearah mata anaknya yang sedang meringis kenikmatan sehabis ejakulasi. Dia sadar anaknya sedikit demi sedikit mulai menunjukkan perkembangan, yang dulunya hanya lah 1 menit kini sudah lebih baik.

“Masih belum bisa lama nih ma..” kata Hari, terlihat lesu di raut mukanya. Dia masih belum bisa untuk mencatat rekor waktu yang lebih lama lagi.

“Udah lebih bagus kok.. setidaknya ada perkembangan, mama yakin kamu bisa lebih baik lagi besok..” kata Vania sambil mengedipkan matanya.

Dia ingin anaknya mendapatkan pengalaman seks yang cukup nantinya dan tidak ingin membuat anaknya mendapatkan malu dari pacaranya karena ejakulasi yang cepat.

“Gimana kalau kamu ajak temanmu kemari, ikut latihan denganmu?” sebuah usul yang terdengar gila meluncur dari mulut Vania. Hari sendiri terkejut mendengar usul ibunya tersebut. Mengajak temannya kemari? Untuk ikutan merasakan kenikmatan dari tangan ibunya? sungguh gila ide Vania.

“Kok harus mengajak orang lain segala sih ma?” tanya Hari mencoba mengetahui apa yang sebenarnya mama pikirkan.

“Gini sayang.. mama pikir kamu akan lebih semangat kalau kamu ada lawannya. Jadi ntar kamu lomba deh sama temanmu siapa yang paling lama, ntar yang menang dapat hadiah deh dari mama” jawab Vania.

Sebuah alasan yang Hari pikir ada benarnya juga omonganmu, pasti dengan suasana seperti itu membuatnya lebih semangat dan tidak ingin cepat keluar, pikir Hari.

“Oke deh ma.” kata Hari menyetujui. Hari sebenarnya sedikit ragu untuk mengajak temannya. Dia juga tidak tahu siapa yang akan dia ajak. Beberapa temannya memang ada yang menyukai mamanya Hari. Hal itu Hari ketahui saat mengajak temannya main kerumah. Teman-temannya abg labil seperti halnya Hari tentu saja tidak bisa lepas melihat wanita cantik ,termasuk Vania, mamanya Hari. Mereka berkomentar betapa cantik dan seksinya mamanya. Hari yang mendengar hal tersebut awalnya tidak suka, tapi setelah dia perhatikan ternyata omongan temannya ada benarnya juga.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

Walaupun vania sudah berumur 33 tahun dan sudah melahirkan 2 orang anak, bahkan yang paling kecil sedang tahap menyusui, tapi tubuh Vania masih terawat dengan baik karena dia rajin berolahraga untuk mengembalikan bentuk tubuhnya setelah melahirkan. Dengan kulit putih mulus dan bentuk tubuh yang bagus serta wajahnya yang manis menjadi daya tariknya. Suami- suami tetanggapun banyak yang melirik-lirik ke Vania saat Vania belanja kewarung ataupun melakukan aktifitas di luar rumah.

Sungguh anak-anak remaja sekarang mudah sekali mendapatkan akses porno dari internet. Hal itulah yang membuat mereka begitu labilnya kalau melihat wanita cantik. Hari yang sebenarnya polos, mulai ikut-ikutan temannya. Diantara teman-temannya yang rata-rata berpikir mesum ini ada yang paling parah, Jaka namanya. Jaka sendiri dianggap bos oleh rombongan geng oleh Hari. Itu karena usia Jaka yang sudah 17 tahun yang memang selayaknya sudah SMA. Hari sering dimintai uang rokok oleh Jaka, walaupun berat hati tapi terpaksa juga diberi oleh Hari.

Beberapa hari kemudian disekolah, entah kenapa Hari malah ingin mengajak Jaka kerumahnya. Y.. sebagai rival latihannya bersama mamanya tentunya. Hari sendiri yang menerangkan panjang lebar ke Jaka tentang maksud tujuannya. Mendengar penjelasan Hari ini, tentu saja Jaka semangat bukan main dan menyetujuinya. Sudah lama dia tertarik pada mamanya Hari. Walaupun Vania bukan gadis abg tapi sungguh menggoda dan nafsuin seperti artis Milf Jav yang sering dia tonton. Akhirnya setelah pulang sekolah Hari mengajak Jaka kerumahnya.

“Ma.. Hari pulang mah.. Hari ajak teman nih..” kata Hari masuk kerumah yang tidak terkunci dan mepersilahkan Jaka duduk di sofa tamu.

“Mah ini Jaka.. yang dulu juga pernah main kesini” kata Hari pada Novia. Tidak lama kemudian Vania muncul yang sepertinya habis menidurkan bayinya dikamar. Dia mengenakan daster rumahan biasa, meskipun begitu dia tetap saja terlihat cantik.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Oh.. Jaka” Vania tersenyum manis sambil menerima salaman tangan temannya . Jaka mencium punggung tangan Vania. Mata Jaka tentu saja sudah mulai kelayapan kesana kemari memperawang ke tubuh mamanya Hari. Vania sebenarnya sadar mata itu kelayapan melihat tubuhnya, tapi entah kenapa dia merasa horny diperhatikan seperti itu. Sepertinya sifat eksibisionisnya muncul kembali. Sifat nakalnya yang pertama dia alami saat dia masih gadis dulu sampi sekarang masih tetap ada. Ya.. dia memang senang kalau dirinya menjadi pusat perhatian kaum adam. Tidak terkecuali teman anaknya sendiri.

“Kamu udah denganr kan dari Hari?”

“Hehe.. udah tante, tapi beneran nih boleh ikutan?”

“Hihi.. iyah, boleh kok. Kamu mau kan bantu Hari?”

“Hehe.. oke tante, Jaka senang malah bisa bantu kaya gini” Vania tersenyum manis mendengar ucapan Jaka tersebut.

“Ya udah, kalian mau sekarang?” tanya Vania dengan senyum bibirnya.

“Ntar yang menang tante kasih uang jajan deh..” tambahnya lagi. Hari dan Jaka akhirnya setuju untuk saat itu juga memulai latihan ketahanannya. Hari cukup malu-malu juga untuk telanjang didepan Jaka. tapi Jarka malah terlihat tidak kesabarannya dan langsung saja membuka celananya, Cukup terkejut Vania melihat penisnya Jaka yang cukup besar, beda sekali dengan milik anaknya Hari. Vania berusaha menyembunyikannya keterkejutan tersebut, walaupun matanya tetap menatap takjub anak seusia Jaka memiliki penis sebesar itu.

“Umur kamu berapa sih Jaka?” tanya Vania ke Jaka.

“17 tahun tante”

“Ohh pantesan” sebenarnya Vania cukup heran juga Jaka masih smp dengan usia begitu, tapi Vania tidak ingin terlalu meperdulikannya dan membahas hal tersebut.

“Pantesan kenapa ya tante?” tanya Jaka agak sedikit bingung.

“Ahh..nggak, mau tau aja..hihi”

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Yuk mulai” ajak Vania. Dia kemudian bersimpuh ditengah-tengah Hari dan Jaka yang telah telanjang bulat dan sudah ngaceng dari tadi. Hari sendiri sebenarnya masih terasa tidak nyaman dengan adanya Jaka yang ikut. Tapi sudah terlambat, dia sneidir yang mengajak kemari. Dada Hari berdebar karena akan melakukan hal ini lagi, bahkan kini temannya ikut serta. Tangan Vania mulai mengocok kedua penis remaja tanggung ini di sisi kiri dan sisi kanannya. Yang mana satu miliknya anaknya sendiri.

“Ahh…ma..” lengah Hari penuh kenikmatan.

“Enak sayang? Kamu sendiri gimana Jaka? Enak kan kocokan tante?” tanya Vania dengan wajah naka pada dua remaja itu.

“Iya tante, sedap .. Hehe, akhirnya kesampaian juga bisa dikocokin tante”.

“hmm?? maksud kamu apa ?”.

“Hehe.. iya, sejak liat pertama kali Jaka jadi suka sama tante. Jaka jadi ngayalin tante tiap coli.”

“Ha? jadi kamu sering ngayalin tante? dasar kamu kecil-kecil udah gini”. kata Vania sambil tetap mengocok penis mereka. Setelah beberapa saat, terlihat ekspresi dari Hari yang sepertinya sudah tidak tahan keluar.

“Ma..gak tahan..agghh…”

“Crot..crroot” tumpahlah sperma Hari di hadapan ibu dan temannya itu. Spermanya berlumuran tumpah ditangan ibunya.

“Oughhh..mah..enak” lenguh Hari kenikmatan.

“Yss..gue menang, iyakan tante? Jaka yang menang kan?”

“Iya iya kamu menang. Hmm.. kamu mau tante lanjutin sampe keluar gak?”

“hehe.. mau dong tante”.

“Ya udah..” tangan Vania kembali mengocok penis Jaka. Tidak butuh waktu lama karena Jaka memang sudah Horny dari tadi. Tangan Vania pun kini berlumuran sperma Jaka.

“Udah kan? kalian bersih-bersih dulu sana gih”.

“Iya ma..”

“Iya tante..” jawab Jaka.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

Mereka akhirnya bersih-bersih tidak lama setelah itu. Hari dan Jaka kemudian menghabiskan waktunya dengan menonton Tv sedang kan Vania ke dapur mempersiapkan makan malam. Selang beberapa lama terdengan suara tangisan bayi, tidak lain adalah tangisan windy, adiknya Hari, Vania yang mendengar suara tangisan anaknya pun segera menghentikan aktivitasnya di dapur. Vania kembali dari kamar sambil menenteng bayinya yang masih kecil, lalu duduk dikursi yang cukup jauh dari Hari dan Jaka.

“Oi hari.. liat tuh.. jadi ngiler gue pengen nyusu ke nyokap lo” kata-kata yang sebenarnya kurang ajar. Mengomentari ibunya seperti itu.

Tapi entah kenapa Hari juga merasakan hal yang sama dengan Jaka. Nalurinya tidak dapat dibohongi kalau dia juga ngaceng liat payudara ibunya sendiri yang sedang menyusui adeknya

“Gini deh, gue punya ide” kata Jaka.

“Tante, mulai lagi yuk ronde selanjutnya, kami udah tegang lagi nih..” pinta Jaka ke Vania.

“Bentar yah sayang, tante lagi nyusuin Windy. ntar dia gak kenyang lagi”.

“Tante.. hadiah untun menang ronde selanjutnya tambahin dong tante.. masa cuma uang jajan”.

“Hmm.. terus?”

“Gimana kalau..nggg… itu tante” kata Jaka sambil menunjuk kearah payudara Vania yang masih menyusui bayi kecilnya.

“Hihihi..dasar kamu maksudnya nyusu? porono yah kalian..hihihi” Vania malah merespon permintaan mesum Jaka sambil tertawa-tawa.

“Oke deh, tante turutin. Hari, kamu harus menang yah kali ini, jangan biarkan teman kamu yang malah dapat susu mama, kan kamu yang anak nya mama hihi”.

“Iya ma.. Hari usahain”

Vania melepaskan windy dari sisinya. Tampak Windy sudah tenang, mungkin karena sudah kenyang menyusu. Vania lalu meletakkan windy ke kursi sebelahnya.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Mau sekarang?” tanya Vania dengan tatapan nakal tanpa menutup payudaranya dengan baju terlebih dahulu, ,membiarkan payudaranya sebelah kanannya menjadi santapan mereka. Membuat mereka hanya mengangguk-angguk mupeng karenanya.

Hari dan jaka mendekati Vania, meloloskan celananya hingga mereka sekali lagi mengacungkan penis mereka ke Vania . Tangan vania mulai mengocok kedua penis itu lagi. Saat penis mereka dikocok vania, mata mereka tidak henti-hentinya menatap payudara yang terpampang bebas, membuat si penis mereka kelonjotan.

“Ayo Hari.. semangat sayang, jangan kalah lagi” kata Vania menyemangati anaknya.

“Ough.. iya ma” jawab Hari.

Tapi apa daya, ketahanan Hari masih belum dapat menandingi Jaka, Diapun akhirnya keluar duluan dan kalah lagi dari Jaka.

“Yes, gue menang..hehe” sorak Jaka penuh kemenangan dengan diiringi dengan tawa mesum.

“Tuh kan.. kamunya kalah lagi” kata Vania dengan wajah yang dicemberutkan oleh Hari anaknya.

“Kamu mau ambil hadiahnya sekarang Jaka?” tanya Vania dengan tatapan nakal ke Jaka.

“Boleh tante..”.

“Huu.. udah gak sabar yah kamunya, ya udah sini duduk dekat tante” kata Vania sambil menggeser posisi duduknya memberi tempat duduk untuk Jaka untuk duduk disebelahnya.

Jaka pun akhirnya duduk disebelah Vania dan mulai mengarahkan mulut hitamnya kepucuk payudara Vania yang siap menyambut mulunya. Walau agak grogi, tapi akhirnya mulut Jaka menempel ke pucuk payudara kanan Vania. Terasa cairan hangat mulai masuk ke mulutnya saat dia coba mengeyot putting payudaranya.

Melihat temannya yang asik menyusu ibu kandungnya membuat perasaan Hari tidak karuan saat itu, sakit hati, horni, semua campur aduk. Bagaimanapun itu adalah ibu kandungnya dan kini payudara ibunya sedang dinikmati oleh temannya yang cabul itu. Sambil menyusu ke Vania, mata Jaka sesekali menatap Hari sambil cengengesan seperti sedang memberitahunya betapa nikmatnya menyusu ke Ibunya.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Jaka, jangan godain Hari seperti itu dong, kasihan anak tante” kata Vania yang tahu apa yang sedang dipikirkan Jaka.

“Hehe.. gak kok tante..” Jawab Jaka enteng.

“Ma…” kata Hari lirih.

“Ya, sayang?”

“Hari mau juga dong..”

“Yee.. ini kan untuk yang menang. Jadinya khusus Jaka dong.. kalau kamu juga mau, ronde selanjutnya kamu harus menang yah sayang..” jawab Vania.

Sekali lagi Jaka cengengesan melirik ke Hari, membuat hati Hari makin pedih.

“Tante, yang satunya buka dong..” pinta Jaka.

“Lah, untuk apa? Emang kamu mau nyusu yang sebelah juga??”

“Iya..boleh ya tante..”

“Hmm..iya iya, dasar kamunya” Vania akhirnya membuka sisi bajunya sehingga kini kedua payudaranya terpampang bebas.

“Tanggung tuh tante, buka aja semua bajunya”. pinta Jaka lagi.

“Dasar nakal, Hari gak papa mama telanjang dada? temanmu nakal nih..” Vania malah meminta persetujuan pada anaknya yang sedari tadi melongo mupeng kearah mereka berdua.

“Eh..i iya ma, gak papa”. Jawab Hari.

Rasa pedih dihatinya entah kenapa kalah dengan rasa horni dan penasaran melihat tubuh telanjang dada ibunya. Mendengar jawaban anaknya Vania cuma tersenyum, dia kemudian mulai meloloskan daster bagian atasnya sehingga kini bagian atas tubuhnya tidak tertutup kain sedikitpun. Memamerkan tubuh bagian atasnya dengan buah dada sekal yang penuh cairan susu.

“Udah puas kan kamu Jaka?”

“Hehe.. tante emang baik”

“Dasar” kata Vania sambil mencubit pipi Jaka.

Remaja itu kemudian melanjutkan acara nyusunya lagi. Kali ini payudara kiri di jilat dihisapnya, sambil payudara kanan menjadi remasan tangan nakal Jaka. Memang tidak ada persetujuan kalau yang menang boleh melakukan hal mesum seperti meremas payudara Vania. Tapi Vania tidak menganggapnya masalah.

“Tante, kocokin lagi dong.. kan tadi belum keluar. Pasti enak nih rasanya ngecrot sambil nyusu..” hehe pinta Jaka mesum.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Hmm..iya iya. Porno kamunya. Kamu baring sini deh sini.” setuju Vania menyuruh Jaka berbaring diatas sofa dengan kepala Jaka berada diatas paha Vania diberi bantal sofa sehingga mulut Jaka kini tepat didepan payudara Vania. Tangan vania kini meraih penis Jaka dan mulai mengocoknya lagi. Sungguh beruntung Jaka ini, merasakan menyusu dari payudara yang putih sekali sambil penisnya dikocok oleh wanita secantik dan seseksi Vania. Sambil membiarkan Jaka menyedot susu dari buah dadanya, dia mengocok lagi batang penis teman anaknya. Anaknya sendiri melongo menatap nanar aksi temannya yang semakin mesum ke ibu kandungnya. Jaka masih saja melirik cengengesan ke arah Hari. Kini ibunyapun juga ikut-ikutan melirik tersenyum ke arah Hari yang cemburu dari tadi, yang membuat hati Hari makin tidak karuan.

Tapi suara rewelan Windy mengganggu suasana mesum ini. Tentu saja Jaka yang merasa sangat terganggu karena aksinya belum selesai.

“Jaka bentar yah.. tante urus windy dulu” kata Vania melepaskan kocokan tangannya dari penis Jaka.

“Duh tanggung nih tante, bentar lagi..” tolak Jaka tidak tahu diri.

“Bentar kok sayang..yah?” kata Vania lagi ke Jaka, tapi Jaka sepertinya belum mau melepaskan kulumannya dari buah dadanya. Vania akhirnya menuruti kemauan Jaka dan kembali mengocok penis Jaka.

“Bentar yah Windy sayang.. Om jaka masih belum puas nih..hihi” kata Vania ke bayinya. Sungguh gila, Vania lebih memilih memuaskan Jaka dulu dari pada mengurus bayinya yang sedang menangis.

“Belum Jaka? kasihan tu Windy..” tanya Vania,

“Belum tante, duh si Windynya berisik amat siih tante.. Suruh diam dong..” kata Jaka yang betul-betul tidak tahu diri.

“Kamunya kan gak mau ngalah..Hmmhh.. dasar. Hari tolong kamu timang adek kamu dong” suruh Vania ke anaknya.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

Hari dengan perasaan yang tidak karuan menuruti saja perintah ibunya ini. Dia gendong Windy yang masih menangis dan menimangnya.
Hari menggendong adeknya itu mutar-mutar rumah. Meninggalkan ibu dan temannya yang masih saja asik dengan aktifitas mesum mereka.
Cukup lama membuat Windy untuk tertidur lagi. Setelah Windy tertidur, barulah Hari kembali ketempat tadi.

“Ma, udah tidur nih.. bawa ke kamar aja yah ? tanya Hari berbisik sambil melihat ibunya yang masih saja menyusui Jaka.

“Ngghh, iya sayang bawa kekamar saja” jawab Vania. Dengan berat hati Hari membawa Windy ke kamar, sudah tidak apa-apa malah harus urusin Windy katanya.

Saat hari kembali dia melihat mereka sudah berganti posisi. Kali ini Vania berada dibawah tindihan Jaka yang masih sibuk mengeyot buah dada ibunya. Penis Jaka pun masih tetap dikocok oleh Vania dengan posisi seperti itu. Tampak daster yang dikenakan Vania makin acak-acakan karena perbuatan Jaka ini. Temannya benar-benar melakukan hal mesum ke Ibunya. Vania sendiri mulai mengeluh karena permainan lidah dan tangan Jaka di buah dadanya. Melihat anaknya sudah kembali Vania berusaha mendorong tubuh Jaka.

“Jaka.. udah dong.. lama amat sih” kata Vania. Jaka tidak memperdulikan omongan Vania dan masih saja meneruskan menghisap payudara tersebut walau dia juga tahu bahwa Hari sudah kembali.

“Udah dong Jaka sayang..” katanya lagi.

Sebenarnya Hari cukup heran, padahal dia cukup lama menimang-nimang Windy tapi Jaka belum ngecrot. Apa Jaka sudah ngecrot waktu dia menimang-nimang waktu Windy tadi? pikirnya.

Dugaan sepertinya benar dia melihat ada bercak putih dibawah sofa itu. Sepertinya Jaka yang belum puas meminta Jatah lagi walau sudah ngecrot, pikirnya lagi.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Sayang, sorry yah. Ini Jaka masih belum puas aja” kata Vania pada Hari. Memang tidak ada batasan waktu sampai kapan hadiah nyusu itu diberikan sehingga Jaka masih saja meneruskan aksinya. Jaka sebenarnya sudah kenyang meminum susu dari payudara Vania, Sekarang dia lebih tepatnya menjilati dan memainkan payudara Vania dengan mulut dan lidahnya. Hari yamg memang jadi pihak yang kalah terpaksa hanya menuruti apa yang dijanjikan.

Melihat anaknya yang mupeng dari tadi Vania juga tidak tega. Dia dorong dengan paksa tubuh Jaka dari dirinya.

“Udah dulu Jaka, kasihan Hari tuh.. kita muali ronde selanjutnya yah.. kayaknya kalian udah tegang lagi tuh..” kata Vania mencoba memberi Hari kesempatan sekali lagi.

“Kalau gitu boleh dong Hari nyusu kalu menang? ” tanya Hari semangat.

“Iya boleh” jawab Vania sambil tersenyum manis.

“Terus kalau Jaka menang gimana tante?” tanya Jaka yang masih belum puas juga.

Hmm.. kamu maunya apa?” kata Vania balik tanya.

“Gimana kalau Jaka boleh ngentotin tante.. hehe” jawab Jaka kurang ajar

Hari sendiri terkejut bukan main mendengar permintaan temannya ini , betul-betul kurang ajar. Ingin sekali rasanya dia melayangkan tinjuan ke mulut Jaka. Tapi dia melihat ibunya malah tertawa mendengar permintaan Jaka ini.

“Hihi.. kamu ini, enak aja ini punya papanya Hari” kata Vania sambil mencubit perut Jaka.

“Gitu yah tante..duh, pengen banget padahal genjotin memek tante.. hehe”.

“Hush.. kamu ini ngomongnya kurang ajar banget, ada Hari tuh..” kata Vania sambil melirik ke anaknya.

“Gimana Hari? Gak boleh kan?” tanya Vania ke Hari.

“Ngg..”

“Boleh kan Hari? Gue hajar lo kalo ga boleh!!” kata Jaka main serobot.

“Eh eh, enak aja main hajar anak tante. Gak boleh pokoknya, pake mulut tante aja yah.. gak apa kan? jejalin deh suka-suka kamu ke mulut tante kalau kamu menang.” tawar Vania dengan senyum nakal.

Memberi Jaka harapan kalau dia boleh melampiaskan nafsunya menggunakan mulutnya.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Ya udah tante..oke,..deh..hehe” Jaka setuju

Hari yang mendengar tawaran dari mulut ibunya makin membuat hatinya tidak karuan. Kalau dia kalah berarti dia kalah satu putaran dari Jaka, yang juga berati Jaka akan semakin berbuat tidak senonoh terhadap ibunya, tubuhnya jadi panas dingin dibuatnya. Dia ingin sekali menang dan mencobanya mendapatkan kenikmatan itu. Tapi dia juga penasaran melihat apa yang akan dilakukan Jaka ke ibunya kalau dia kalah. Entah kenapa hatinya jadi bimbang gini.

“Tante, lepasin aja dasternya, nanggung tuh” pinta Jaka.

“Apaan nanggung-nanggung.. dasar kamu, iya deh tante lepasin” Vania setuju.

Dia pun membuka dasternya yang sedari tadi memang terpasang tidak karuan karena bagian atasnya sudah terbuka. Kini Vania hampir benar-benar telanjang didepan kedua remaja tesebut, dia saat ini mengenakan celana dalam berenda yang menjadi satu-satunya pakaian yang masih menempel ditubuhnya. Hari yang meskipun sudah pernah melihat ibunya telanjang tetap saja sekarang membuat dadanya kagum serta langsung membangkitkan nafsunya.

“Hari.. semangat yah.. masa sih kalah terus” kata Vania.

“Gak bakal menang dia tante..hehe” serobot Jaka.

“Ayo dong Hari, kalau kamu kalah nanti mama dimesumin lagi nih sama teman kamu ini, kamu gak mau kan?” kata Vania menyemangati anaknya.

Ronde selanjutnya pun dimulai, Hari ternyata memang kalah pengalaman dari Jaka. Dengan berat hati dan kecewa dia harus merelakan kalau dia lagi-lagi kalah dari Jaka. Dia sungguh kecewa tidak bisa menyelamatkan bibir ibunya dai perlakuan mesum Jaka.

“Haha.. gue bilang juga apa? Gue bakal menang. Yes” sorak Jaka. Vania tersenyum mendengarnya.

“Iya iya kamu menang.. menang terus nih kamunya, kasihan anak tante gak dapat dari tadi” kata Vania sambil melirik ke arah Hari yang sedang tertunduk kecewa. Jaka pun mendorong tubuh Vania ke sofa dan menghimpitnya lagi. Dia sepertinya ingin melanjutkan aksinya tadi yang belum selesai.

“Duh..aww..Jaka, pelan-pelan dong..” kata Vania.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

Tanpa menjawab Jaka meneruskan perbuatannya ini, dia mulai menciumi bagian tubuh Vania yang lain, termasuk wajah dan mulut Vania. Hari lagi-lagi hanya bisa memandang temannya berbuat mesuk ke Ibunya. Lidah Jaka dan Vania saling membelit, saling berbagi liur satu sama lain. Jaka lalu menjulurkan lidahnya, Vania yang tahu berbuat apa langusng mengulum lidahnya jaka, Sungguh erotis sekali. Jaka juga melakukan hal yang sama dengan mengulum lidah Vania yang dijulurkan, mereka melakukan hal tersebut bergantian.

“Tante liat anak tante ngirih tuh..” kata Jaka.

Vania melirik ke arah anaknya yang memang lagi mupeng berat melihat aksi ini. Sebuah pemandangan yang malah membuat hati anaknya panas dingin tidak karuan.

“Coba buka mulut tante..” suruh Jaka.

Vania mengikuti kemauan remaja ini dan membuka mulutnya lebar-lebar. Jaka kini dengan kurang ajarnya meludah ke dalam mulut Vania, didepan mata anaknya sendiri yang dari tadi hanya memerhatikan mereka. Lagi-lagi cengengesan sambil melirik ke Hari setelah melakukan hal bejat tersebut bahkan ibunya juga melirik sambil tersenyum ke arah Jaka setelah menelan air liur Jaka.

Bagi Vania sendiri ini juga merupakan sensasi yang baru pertama dia rasakan. Bergumul dengan pria yang seumuran anak laki-lakinya, bahkan di depan anak laki-lakinya itu sendiri. Menelan air liur seperti ini pun tidak pernah dia lakukan dengan suaminya, tapi kini dia malah melakukan hal menjijikkan ini dengan teman anaknya. Hari yang melihat itu begitu terbakar hatinya, tapi dia juga terangsang melihat aksi mereka. Membuatnya tidak tahu harus bagaimana dan berbuat apa.

“Lagi ya tante..” kini Jaka tampak komat-kamit mengumpulkan liur sebanyak mungkin dan akhirnya menumpahkan kembali liurnya ke dalam mulut Vania. Kini bahkan lebih banyak dari sebelumnya. Tampak lelehan liur Jaka keluar dari mulut Vania karena tak mampu menelan semuanya.

“Udah ah kamunya, ada-ada aja”.

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Hehe.. lanjut yah tante, hadiah utamanya belum nih, pengen rasain mulut tante”.

“Hmmhhh. iya-iya, tapi jangan disini yah.. dikamar tante aja yuk.. malu nih didepan Hari”.

“hehe.. oke deh..” setuju Jaka. Mereka kemudian bangkit dan menuju kamar Vania.

“Tapi sebentar aja yah, gak lama lagi papa Hari pulang nih, bisa di hajar kamu kalau nampak sama om, hihi..”

“oke tante..hehe” jawab Jaka.

“Ma.. terus aku gimana nih?” tanya Hari dengan wajah kecewa. Dia sebenarnya masih ingin di antara mereka, walau hanya untuk sekedar melihat.

“Maaf yah sayang, kan Jaka yang menang. Kamu kalah sih.. kamu tolongin liat situasi aja yah sayang, siapa tahu papa kamu pulang, gak papa kan?”

Hari hanya mengangguk lesu menyetujui perintah mamanya ini. Sebelum mereka masuk ke kamar, lagi-lagi Jaka mengeluarkan cengengesan menjijikkan ke arah Hari.

Kini Hari tinggal sendiri diluar kamar, entah apa yang sedang mereka lakukan Hari benar-benar tidak mengetahui sama sekali tidak terdengar suara dari luar kamar tempat Hari berdiri. Tubuh hari jadi panas dingin membayangkan apa yang terjadi pada mamanya didalam sana. Hari penasaran apa yang terjadi, selang beberapa jam dia putuskan untuk berusaha mencuri dengar apa yang sedang terjadi didalam.

“Enak sayang?” terdengar suara mamanya dengan samar-samar.

“Enak tante..”

“Enak banget yah?? hihi”.

“…Duh, aw Jaka, pelan-pelan sayang.. geli.. hahaha..” terdengar tawa Vania yang sepertinya sedang kegelian.

“Oughh..Vania”.

“Ngghh.. sayang, udah.. kamu ini, ntar windy nya bangun”

“Nggmmhh..”

“Oughh..”

Beberapa kali terdengar suara lenguhan ibunya dan Jaka, entah apa yang mereka lakukan. Hari betul-betul tidak tenang diluar sini. Hatinya begitu tidak karuan mendengar dan membayangkan apa yang sedang terjadi didalam. Suara Windy pun terdengar dari dalam kamar, sepertinya Windy terbangun karena ulah Vania dan Jaka didalam sana.

“Tuha kan.. anak tante bangun, kamu sih..”

CERITA DEWASA AWALNYA BERCINTA DENGAN ANAKKU DAN TEMANNYA

“Windy, kamu mau ikutan nyusu kaya om Jaka?, sini-sini.. ” kata mamanya. Deg, Hari terkejut mendengarnya. Dia semakin panas dingin karena membayangkan mamanya menyusui mereka sekaligus. Yang satu memang bayinya sendiri, tapi orang yang satu lagi teman anaknya sendiri.

Hari putuskan untuk tidak meneruskan menguping . Hatinya sudah begitu panas mendengar dan membayangkan itu semua. Lebih setengah jam lamanya Hari hanya duduk di sofa terdekat dari kamar orang tuanya hingga akhirnya pintupun terbuka dan mereka keluar dari kamar. Tampak Vania sudah kembali mengenakan pakaian nya lengkap, tapi rambut dan wajahnya acak-acakan, membuat Hari betul-betul penasaran apa saja yang telah mereka lakukan.

“Lama amat sih ma? tanya Hari dengan wajah kesal setelah mereka keluar.

“Habis.. temanmu ini sih..” jawab Vania sambil tersenyum dengan ke Jaka.

“Udah ya Jaka, pulang dulu yah.. bentar lagi Om pulang” katanya lagi.

“Iya deh tante, makasih banyak ya.. hehe “. Jakapun akhirnya pulang tidak lama kemudian. Jaka bahkan tidak pamit dengan Hari, Jaka hanya berpamitan dengan Vania sambil mencium tangannya.

“Ma..” kata Hari lirih memanggil mamanya.

“hmm? Apa sayang?”

“Hari mau juga dong..”

“hihihi… kamu mau juga?”

“Iya mah..”

“kalau gitu besok kamu harus menang yah..”

“Yah.. mama kok gitu sih.. sekarang dong ma.. cuma nyusu aja juga boleh kok ma”.

“Gimana sih kamu ini, itu kan hadiah kalau kamu bisa menang. Ya udah sekali saja, ntar malam kamu tungguin mama yah, jangan tidur dulu” kata Vania memberi harapan pada Hari sambil mengedipkan matanya.

“Kok gak sekarang aja sih ma?”

“Udah malam nih, ntar papa kamu keburu pulang. Ntar malam aja yah..” kata vania sambil mengelus kepala Hari.

Akhirnya Hari setuju dari pada tidak sama sekali. Hati hari senang bukan main mendengar perkataan Ibunya, dia tidak sabar menunggu malam tiba.,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,